Minggu, 09 November 2008

AKIBAT SERING MEMAKAI KOSMETIK

Bagaimana dengan gatal-gatal atau alergi kulit bibir? Apakah keadaan ini merupakan penyakit kulit?
Selain karena makanan, gejala alergi bisa muncul karena zat kimia yang terkandung dalam lipstik, seperti zat pengilat


pencemerlang, atau pewanginya. Jika bahan kimia tadi tidak terlalu keras, biasanya reaksi alergi akan menghilang dengan sendirinya. Namun, jika kondisinya parah, bisa berkembang jadi hiperpigmentasi (bercak-bercak hitam) pada bibir.

Penyebab lainnya adalah bahan pengawet dalam lipstik. Sebenarnya, pengawet berfungsi mengusir bakteri dalam produk. Akan tetapi, bagi yang peka, dialah biang iritasi pada kulit bibir. Kadang-kadang, pengawet ini menimbulkan bintik-bintik seperti jerawat pada bibir. Jika penyebabnya sudah diketahui secara pasti, cara menyembuhkannya gampang saja, yakni berhenti menggunakan lipstik yang menimbulkan alergi. Secara berangsur, gejala alergi akan hilang sendiri.

Belakangan, banyak rumah kecantikan yang menawarkan perawatan bibir agar berwarna merah alami. Selama ini memang belum pernah diadakan penelitian mengenai tingkat keamanan obat atau krim pemerah alami. Hanya, biasanya proses pemerahan bibir menggunakan krim membuat tingkat sensitivitas bibir jadi lebih tinggi.

Jika perlu, selalu bersihkan bibir menggunakan pembersih sebelum tidur. Ini penting untuk mensterilkan bibir dari bahan-bahan kimia lipstik yang tersisa. Untuk menjaga kelembapannya, oleskan pelembap bibir tanpa warna sebelum tidur malam. Cara ini lebih efektif dibanding melakukannya di siang hari. Pasalnya, saat tidur, bibir tidak banyak bergerak sehingga pelembap dapat meresap optimal. Bagi bibir sensitif, pilihlah pelembap tanpa parfum.

Hindari konsumsi snack ringan seperti keripik asin atau kwaci yang berlebihan. Hal ini bisa menyebabkan kulit bibir mengeriput atau teriritasi untuk sementara. Untuk menetralisasinya, bersihkan bibir menggunakan pembersih, lalu oleskan vitamin yang dilengkapi pelembap bibir. Jaga pula kebersihan gigi dan mulut. Karena bukan tak mungkin, bakteri yang menempel pada gigi menjalar pada bibir melalui air liur. Jika ada luka terbuka sedikit saja pada bibir, bakteri ini berpotensi menimbulkan infeksi ringan.

Demi bibir sehat, jangan kesampingkan sayuran dan buah-buahan segar dalam menu sehari-hari. Minumlah delapan gelas sehari. Kulit bibir mengering kadang-kadang merupakan pertanda kekurangan cairan tubuh.

Karena bibir merupakan organ penting, akan lebih baik jika kita merawatnya sejak dini. Bagaimanapun, setiap hari, bibir akan selalu kita gunakan, bahkan di saat kita sedang “puasa” berbicara” sekalipun. Dengan demikian, tak ada alasan untuk mengabaikan organ tubuh yang satu ini. Lagi pula, bukankah kecantikan bibir dapat mendominasi nilai kecantikan fisik seseorang...?


Tidak ada komentar: